DATA DETIL
Konflik Tanah, Warga Desa Batulawang dijadikan Tameng Spekulan Tanah

 JAWA BARAT, KAB. CIANJUR

Nomor Kejadian :  07/04/2023
Waktu Kejadian :  01-01-2022
Konflik :  Eks-Perkebunan
Status Konflik :  Dalam ProsesHukum
Sektor :  Perkebunan
Sektor Lain  :  
Luas  :  203,74 Ha
Dampak Masyarakat  :  0 Jiwa
Confidentiality  :  Public

KETERLIBATAN

  • Kementerian ATR/BPN
  • Lembaga Bank Tanah
  • PT. Maskapai Perkebunan Moelia (MPM)
  • Masyarakat Batulawang

KONTEN

Petani penggarap di lahan ex-hak guna usaha (HGU) PT Maskapai Perkebunan Moelia (PT MPM) di Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dihantui mafia tanah. Pasalnya, lahan yang mereka garap ini kerap kali dijual oleh oknum Bank Tanah kepada investor gelap yang dijanjikan Sertifikat Hak Milik (SHM).
Pada Tahun 2011 PT.MPM masuk dalam tanah terindikasi terlantar, diperkuat pada Tahun 2018, Kanwil BPN Jawa Barat, menindaklanjuti Surat Tahun 2012 dan Tahun 2016, menyampaikan usulan kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang (Kepala BPN RI), agar Perkebunan HGU atas nama PT. Maskapai Perkebunan Moelia (MPM) untuk ditetapkan sebagai tanah terlantar.
Saat ini konflik telah mencapai titik penyelesaian, sesuai dengan hasil diskusi Kementrian ATR/BPN dengan PT.MPM selaku pemiliki eks-HGU, tanah seluas ± 203,74 hektare akan diredistribusikan kepada masyarakat sebanyak ±1.400 kepala keluarga dengan skema pemberian hak di atas Hak Pengelolaan Badan Bank Tanah.
Hal ini bertujuan agar masyarakat tidak serta-merta mengalihkan hak atas tanah dan masyarakat dapat mengusahakan tanah tersebut secara produktif. Setelah jangka waktu 10 tahun berakhir, maka HPL Badan Bank Tanah akan dilepas dan masyarakat dapat diberikan Sertipikat Hak Milik (SHM)


https://www.indopos.co.id/nasional/2022/10/28/kabar-gembira-bagi-masyarakat-cianjur-menteri-atr-kepala-bpn-segera-redistribusi-tanah-eks-hgu-pt-mpm/ https://www.jabarnews.com/daerah/soal-hgu-di-batulawang-cipanas-cianjur-ini-penjelasan-kuasa-hukum-pt-mpm/ https://jabar.tribunnews.com/2022/01/30/petani-penggarap-lahan-hgu-di-cianjur-jabar-dihantui-mafia-tanah-pemerintah-didesak-turun-tangan

LAMPIRAN

--Tidak Ada Lampiran--