PT. Nusa Ina Group Serobot Lahan Adat Latea
MALUKU, KAB. SERAM BAGIAN BARAT
Nomor Kejadian
:
008_AMAN-FWI_Himas
Waktu Kejadian
:
30-09-2010
Konflik
:
Perkebunan Kelapa Sawit
Status Konflik
:
Belum Ditangani
Sektor
:
Perkebunan
Sektor Lain
:
Investasi
:
Rp 0,00
Luas
:
0,00 Ha
Dampak Masyarakat
:
0 Jiwa
Confidentiality
:
Public
KETERLIBATAN
- PT. Nusa Ina
- PT. Sutra Sejati
- Masyarakat Latea
KONTEN
PT. Nusa Ina Group melakukan penyerobotan lahan milik masyarakat adat Desa Latea di Seram Utara Barat Kecamatan Seram Utara Barat Maluku Tengah. awalnya petuanan lahan adat Desa Latea diserahkan untuk digunakan oleh PT. Sutra Sejati Indonesia dan bukan kepada PT. Nusa Ina Group. "Namun kekuatan yang diduga dipakai oleh PT. Nusa Ina Group memakai sekelompok orang yang mengatas namakan marga untuk memiliki lahan adat negeri Latea", jelas Makatita didampingi Saniri Desa Wem Salehue Serata, Kepala Dusun Amrosi Rumamole. Pemerintah adat Negeri Latea melarang dengan tegas PT. Nusa Ina Group untuk melakukan segala aktivitas diatas lahan petuanan Negeri Latea. Namun larangan kami itu tidak diindahkan, malah perusahan tersebut tetap membongkar lahan sampai pada penanaman. Warga telah menyampaikan keberatan kepada Pemda Malteng namun tidak ada tanggapan dari pemda, bahkan masyarakat Negeri Latea sendiri juga sudah bertemu dengan pihak perusahaan untuk meminta tidak lakukan penanaman di atas lahan adat Negeri Latea tetapi tidak diindahkan. Keluhan masyarakat pemilik lahan di Negeri Latea dengan PT Nusa Ina Group akhirnya ditindaklanjuti oleh Komisi Perlindungan Hak Azasi Manusia (HAM) Perwakilan Maluku pada tahun 2015. Selanjutnya pada 19/10/2015 Warga Negeri Latea akhirnya menutup paksa seluruh aktifitas PT Nusa Ina yang dilakukan terhadap kantor dan semua fasilitas perusahaan di wilayah tersebut secara fisik yang kemudian dituntaskan melalui prosesi adat.
https://ambonekspres.fajar.co.id/2015/10/20/warga-tutup-pt-nusa-ina/ ; http://www.siwalimanews.com/post/pt._nusa_ina_group_diduga_serobot_lahan_adat_latea
LAMPIRAN
--Tidak Ada Lampiran--
MALUKU, KAB. SERAM BAGIAN BARAT
Nomor Kejadian | : | 008_AMAN-FWI_Himas |
Waktu Kejadian | : | 30-09-2010 |
Konflik | : | Perkebunan Kelapa Sawit |
Status Konflik | : | Belum Ditangani |
Sektor | : | Perkebunan |
Sektor Lain | : | |
Investasi | : | Rp 0,00 |
Luas | : | 0,00 Ha |
Dampak Masyarakat | : | 0 Jiwa |
Confidentiality | : | Public |
KETERLIBATAN
- PT. Nusa Ina
- PT. Sutra Sejati
- Masyarakat Latea
KONTEN
PT. Nusa Ina Group melakukan penyerobotan lahan milik masyarakat adat Desa Latea di Seram Utara Barat Kecamatan Seram Utara Barat Maluku Tengah. awalnya petuanan lahan adat Desa Latea diserahkan untuk digunakan oleh PT. Sutra Sejati Indonesia dan bukan kepada PT. Nusa Ina Group. "Namun kekuatan yang diduga dipakai oleh PT. Nusa Ina Group memakai sekelompok orang yang mengatas namakan marga untuk memiliki lahan adat negeri Latea", jelas Makatita didampingi Saniri Desa Wem Salehue Serata, Kepala Dusun Amrosi Rumamole. Pemerintah adat Negeri Latea melarang dengan tegas PT. Nusa Ina Group untuk melakukan segala aktivitas diatas lahan petuanan Negeri Latea. Namun larangan kami itu tidak diindahkan, malah perusahan tersebut tetap membongkar lahan sampai pada penanaman. Warga telah menyampaikan keberatan kepada Pemda Malteng namun tidak ada tanggapan dari pemda, bahkan masyarakat Negeri Latea sendiri juga sudah bertemu dengan pihak perusahaan untuk meminta tidak lakukan penanaman di atas lahan adat Negeri Latea tetapi tidak diindahkan. Keluhan masyarakat pemilik lahan di Negeri Latea dengan PT Nusa Ina Group akhirnya ditindaklanjuti oleh Komisi Perlindungan Hak Azasi Manusia (HAM) Perwakilan Maluku pada tahun 2015. Selanjutnya pada 19/10/2015 Warga Negeri Latea akhirnya menutup paksa seluruh aktifitas PT Nusa Ina yang dilakukan terhadap kantor dan semua fasilitas perusahaan di wilayah tersebut secara fisik yang kemudian dituntaskan melalui prosesi adat.
https://ambonekspres.fajar.co.id/2015/10/20/warga-tutup-pt-nusa-ina/ ; http://www.siwalimanews.com/post/pt._nusa_ina_group_diduga_serobot_lahan_adat_latea
LAMPIRAN
--Tidak Ada Lampiran-- |